Perih yang Tak Tertahankan......

hati...bicara soal hati tak akan pernah ada habisnya...
terkadang hati terasa sakit saat seseorang memberikan ucapan yang berupa sayatan....
entah karena empedu bekerja menjadi lebih keras karena sayatan itu...
atau ekskresi yang terjadi menjadi lebih banyak akibat sayatan dari ucapan itu....

mata...selalu saja banyak hal yang bisa kita lihat...
melihat seseorang yang kita sayang tersakiti....
terkadang membuat mata kita menjadi panas dan inginmengeluarkan cairan asin dari kelopak mata...
membuat proses dehidrasi bertambah.....
apa hubungan ekskresi hati dan air yang keluar dari mata saat kita melihat, merasakan sesuatu hal yang menyakitkan....

aku pun tak mengerti apa hubungannya...
apa hal itu dihubungkan oleh jantung yang memompa darah menjadi semakin cepat hingga mempengaruhi proses ekskresi hati dan membuat paru-paru kita tercekat hingga rasa nyeri tak tertahankan dan menekan kelenjar saraf di mata agar mengeluarkan air mata.....???

adakah yang bisa menjelaskan....
mengapa rasa sakit ini tak berkurang...
padahal ini bukan penyakit....
ini hanya berupa sayatan kecil dari ucapan....
rintihan rasa sakit saat melihat seseorang.....

Kamu yang jauh disana…..

Sesuatu dikatakan berati saat telah hilang…

Sesuatu dikatakan berharga saat telah pergi….

Sesuatu dikatakan bermakna saat telah lenyap…

Sesuatu dikatakan berguna saat telah dibuang…..

Kamu yang jauh disana ku katakan kau berarti

Karena telah menjadi milik orang lain

Kamu yang jauh disana ku katakan kau berharga

Karena telah meninggalkan aku

Kamu yang jauh disana ku katakan kau bermakna

Karena telah melenyapkan rasamu

Kamu yang jauh disana ku katakan kau berguna

Karena telah diterima oleh orang lain

http://www.sodahead.com/fun/what-is-your-favorite-color/question-941190/

 Menyesal….
Tak pernah….
karena kenangan yang kau tinggalkan akan bermakna untuk hidupku
karena telah kau tancabkan sedikit rasa harapan memilikimu walau sesaat…
karena pembelajaran dari pengalaman burukmu
karena rasa ini mungkin akan sangat sulit ku hapus
karena kau bahagia dengannya disana

biarpun kau tak menganggapku…
aku akan selalu ada dibelakangmu…
aku tak menunggu…
tak pula pergi….
Aku akan selalu ada disisimu…melihatmu dari sisi indahmu…
Dibalik senyummu….
Aku akan selalu ada untukmu, apa adanya kamu…….
Dan dengan siapa kamu bersanding nantinya,,,
Jika kau membutuhkanku..aku akan selalu ada untukmu…..

Aku sayang padamu……

Rumah tempat ku pulang……

Tiap merantau setiap orang menginginkan rumah sebagai tempat dia pulang…
Mencurahkan rasa rindu….

Memeluk keluarga dan menghabiskan setiap detik yang bisa dimanfaatkan bersama keluarga….

Keluarga yang aku punya hanya tinggal ayah dan ibuku…

Jelas kakakku sudah memiliki keluarga kecilnya sendiri….

http://pixabay.com/id/bangunan-rumah-kartun-gratis-33566/

Terkadang alasanku menyukai akhir minggu karena aku akan pulang…..

Pulang….

Pulang…

Pulang…

Saat ini rasanya berbalik….

Pertanyaannya….

KENAPA AKU PULANG??

Bukan

KAPAN AKU PULANG??

Menyesal rasanya mendengar hal itu….

Tapi itu terasa sekarang…

Saat aku ingin pulang…..ingin memeluk tangan hangat ayah dan ibuku…..

Hmmmmmm….

See…. What happen with us….

Aku hanya bisa berkeluh kesah,

Mudah-mudahan aku masih anak mereka….

Yah hanya kalimat itu yang bisa aku ungkapkan

Yah…

Biarlah…memang harus begini…saat aku sedang sendiri seperti sekarang ini…

Aku benar-benar membutuhkan mereka…..

Tapi mereka…sepertinya sudah tak membutuhkan aku…..

http://my.opera.com/gregoriuseldo/archive/monthly/?month=201009

Siapa aku bagi mereka….

Apa artinya aku bagi mereka….

Dan bagaimana aku dimata mereka….

Hanya mereka yang tau….

I’m just a daughter…..lonely daughter…..

(crying from my hearth)

Si AWan Putih……

-esp for Anggrahini Fitriana Absari-

Hahahaha…

Sulit sekali mencari perumpamaan dirimu….

Si kecil yang imut, centil dan bawel…..

Hahahahaha…

Aku sangat senang melihatmu saat menjadi kakak untuk sahabat-sahabatmu…

Aku sangat senang melihatmu saat memikirkan kaktus di tepi jurangmu….

Tapi aku sangat membencimu saat kauberubah menjadi mendung dan gelap…..

Apalagi saat hujan turun dipipimu…

http://iam-philosophia.blogspot.com/2010/02/kaca-mata-elang-vs-cacing.html

Aku merasa terlindungi dengan adanya dirimu dari panasnya dunia….

Dari kejamnya kehidupan….

Terkadang atau mungkin sering aku menyebalkan dan merepotkanmu…

Apa daya memang itu kebiasaanku….

Tapi kau selalu maklum dengan sifatku yang bagaikan roket memberimu asap kotor dan melubangimu….

Aku sangat menyayangimu bagaikan kakak terhadap adiknya…

Sayangnya dirimu yang malah selalu melindungiku…

Aku takut kau tersakiti atau apapun itu…

Aku sangat takut saat kau selalu merasa bisa sendiri melakukan semuanya…

Padahal aku yakin kau pun lelah dan ingin meminta bantuan….

Karena sikapmu yang mandiri jadi enggan meminta tolong…

Aku tak bisa membalas semua kebaikanmu…

Aku pun tak bisa melakukan banyak hal untukmu…

Walaupun aku hanya bisa mengganggumu…..dan merepotkanmu…

Aku ucapkan banyak terima kasih sudah mau menjadi teman, adik, sahabat, saudara, psikolog, dan lain-lain……

Terima kasih banyak….

Dan maaf aku tak bisa membalas segala kebaikan yang telah engkau berikan padaku awan putih…..

http://vienasofi.wordpress.com/2008/10/05/awan-putih/

Terima kasih untuk semuanya….

Pembelajaran, pengalaman dan teman baru….

Terima kasih

Baik-baiklah disana walaupun surga kita kini berbeda……….

Kunang-kunang bercahaya…..

Hentikan cahaya yang terlalu menyilaukan langah jalanku…
Cahaya itu bukan untukku…

Cahaya yang kubutuhkan tidak seterang ini….

Aku hanya ingin cahaya secukupnya….

Tak terlalu terang dan terlalu redup….

Aku sangat berharap kau mengurangi cahayamu…..

Kau akan menyakiti dirimu sendiri nantinya…..

Di hatiku masih ada cahaya bulan dan diotakku masih berharap pada sang bintang….

http://cyberwap.net/blog/view.php?id=101941

Walaupun cahaya mereka memang benar-benar menghilang…

Dan aku terlalu lancang memikirkan bulan…

Terlalu berharap akan ada sang bintang….

Cukup seperti hari-hari lalu cahayamu….

Kunang-kunang harus mengetahui kapasitas cahayanya….

Meskipun banyak rumput yang membatumu mengubah sikap dan pemikiranku…

Tetap hati dan pikiranku masih pada sang rembulan….

Karena sang bintang jelas tak ingin aku ada di malam gelapnya….

Aku terlalu keras kepala dan lancing memikir rembulan yang jauh disana…

Tapi aku tak mau kau menjadi pengganti dimana aku hanya memanfaatkan cahaya kecilmu….

Aku mohon turunkan kapasitas cahaya kecilmu itu….

Itu menyakitiku dan menyakitimu…..

Berikan cahaya itu pada orang yang akan menghargai dan menganggapmu ada…

Aku hanya bisa menerima cahaya yang memang menerangkan untuk jalan hidupku….

http://kekunangsepi.blogspot.com/2008/10/malam.html

Saat ini aku hanya ingin focus pada jalan surgaku yang baru…..

Jangan pernah menunggu karena rembulan pun sangat enggan menunggu dia menjadi matahariku….

Jangan pernah menunggu aku karena aku tak pantas kau tunggu….

Berikan cahaya indahmu pada jalan hidup yang lain…..

Karena aku sudah cukup bahagia memiliki kunang-kunang yang memberikan cahaya sesuai kapasitasnya, dan si awan putih kecil yang melindungiku……

Terima kasih telah hadir dihidupku untuk menghapus hujan dipipiku saat aku memikirkan bulan dan bintang…..

Jadilah sesuai kapasitas dirimu…..karena aku tak bisa membalas semua cahaya indahmu…….

Untuk Mas Jelek Alias Si Anak Mami….

Siapa kamu aku pun tak tau…

Tak pernah memperhatikanmu…juga tak pernah tau siapa dan apa dirimu…..

Aku pikir kita bisa berteman setelah semua kebaikan yang kau berikan….

Mulutmu tak tajam tapi terlalu besar bualanmu….

Kau pandai menutupi sesuatu yang sangat berharga bagi setiap insan….

Sudah memiliki gadis impian masih saja mengharapkan sesuatu…

http://wallpaperpassion.com/download-wallpaper/21127/black-ice-wallpaper.html

Aku bangga akan sikap-sikapmu…

Menolong, lembut, ramah, setia kawan, tapi kau tak setia….

Gadis cantik itu selalu memikirkanmu tapi kau memikirkan dia dan gadis lain….

Manjanya sikapmu, dan selalu ingin diperhatikan orang lain selalu mebuat orang tersenyum masam…

Kau baik, baik sekali tapi aku tak suka caramu tak menghargai gadismu….

Kekanak-kanakan sikapmu….

Dan terlalu tinggi mulut besarmu…..

Ku pikir kau akan senekad tekadmu dan ucapanmu….

Tapi ternyata kosong…..

Hahahahaha……

Jagalah gadis manismu sayang..

Jangan kau sakiti dia…

Karena perih yang kau torehkan akan sulit disembuhkan untuk gadis kecilmu…

Bahagialah karena orang yang kau sayangi juga menyayangimu…

Tak sepertiku…..

Yang hanya mengharapkan harapan palsu…

Tak seperti dirinya…

Yang akan selalu menunggu cintanya terbalas….

Tetaplah disamping gadis manismu….

Dia sangat menyayangimu….

Dan berharap kamu ada disisinya…..

Berhentilah memberikan bualan besarmu………….

Kupingku terasa ngilu…….

Sekali lagi bahagiakan gadis manismu dan jagalah dia…..

SURGA BARU…..

Tempat belajar baru....
Lagi……
bisa dikatakan ini surga baru atau neraka baru??

Tak bisa dipungkiri kalau setiap tempat baru butuh waktu yang sangat lama untuk beradaptasi

Entah dengan lingkungan, orang-orang, maupun apa yang akan kita lakukan semua berbau baru….

Ku harap ini surga keduaku… setelah aku meninggalkan surga lamaku…

Memang terlihat seperti neraka dahulu…

Tapi jika mengenang semuanya itu bagaikan surga untukku….

Terima kasih kepada Allah karena telah memberikan teman-teman baru yang tak kalah menyenangkan dari teman-teman di surgaku yang dulu…

Memang berbeda jauhhhhhh berbeda pandangan dan pemikiran di surga baruku ini….

Tapi aku benar-benar bersyukur karena aku akan belajar menjadi orang yang lebih dewasa dan bijak disini…..

Perang semakin sulit tapi aku lebih merasa aku ada dan merasa lebih bangga dengan keadaanku sekarang yang tak seberapa….

Di surgaku ini aku merasa dihargai sebagai seseorang walaupun aku tak punya apa-apa untuk dibanggakan…..

Satu hal yang aku tau sekarang bahwa pekerjaan yang ditangani sendiri tak kan bisa jika tak ada kata saling bantu untuk menyelesaikannya…..

Di surgaku ini aku sering mendengar kata “urgent”, dahulukan yang “urgent”, setelah selesai “back to our work”.

Itu yang ku sukai sangat kusukai…..karena setiap pekerjaan dikerjakan bersama hingga selesai setelah selesai kembali ke dunia masing-masing……

Di surgaku yang dulu tak seperti itu……..”Kerjaan Lo ya Derita Lo……” that’s mean we must do our self…..don’t disturb anyone……..

Setiap tempat memiliki keunikan dan ciri khas masing-masing…..

But NOW……

Aku merasa lebih nyaman disini…..

Terima kasih surga baruku telah menerimaku dari nol, dan memberikan kesempatan yang menyenangkan walaupun jalanku nanti akan lebih berat……..bahkan lebih berat dari surgaku yang dulu….